07
Mar
09

dimana kan kucari senar mesin ini ?

Ada yang tak terpahami sejak malam sebelumnya. Pagi hari tatkala menatap layar terdiam, ada gerutu. Huh, lagi-lagi kau kacaukan rencana kegiatanku. Semua pekerjaan jadi terbengkalai, gerutuku memanjang, sebelum kusadari ada makna di sebaliknya.

Mohon maaf adikku Yande, PR nya belum mampu terusaikan, betapa banyak ranjau di saat sedang berjalan mencari. Sehingga berlari terbirit pulang ke bilik tanpa membawa hasil. Bahkan berimbas ke bilik ku yang bodoh tentang dunia tekhnologi ini.

Mohon maaf teman-teman yang sudah berkunjung, sementara kunjung balasan belum sempat ku lakukan. Sementara rencana kegiatan menatap nanar minta pertanggungan jawab di usaikan. Dan aku terhenyak, tolong lah wahai waktu agar berdamai denganku, mudahkan aku usaikan semua daftar rencana kegiatanku.
Mohon maaf teman-teman dari beberapa website, ku belum sempat membuka membalas email, comment, message, request dll… akh gimana bisa sekejap bila angka sudah mencapai ribuan. Please jangan lagi tinggalkan ku karena mengira kuabaikan. Ini tentang waktu + jumlah dibagi 1kepala-ku sepasang tanganku.

Mmmm, sampai dimana tadi ya …? Ooh tentang layar ku yang terpasung dan hikmah disebaliknya, OK.
Terbayang tamanku. Ya Tuhan sekian lama terbengkalai. Tukang kebun telah lama tak mampu membantuku lagi, artinya si-empunya harus menata sendiri. Wake up dinda27! OK!
Ku buka almari alat kerjaku, kuambil mesin pemotong rumput yang masih terbungkus rapi kertas koran berbilang tahun lampau. Sekian lama ku mesium-kan demi ketenangan tetangga yang masih memiliki bayi, dan saat itu kuserahkan kegemaran ber Taman-ria ku (bukan tempat hiburan booo!) pada tukang kebun baru.

Alhamdulillah mesin yang terlihat baru meski usianya berbilang tahun ini masih berfungsi. 2jam mesin penolong memangkas rumput yang sempat mengusamkan tamanku. Hasilnya tak sesempurna berbilang tahun lampau saat mampu ber Taman-ria. Ya sudah, yang penting kini lebih nyaman di pandang mata. Masih tersisa pekerjaan merapikan tanaman, tapi tubuhku terasa lemas (sedang kurang sehat). Sementara sebelumnya mampu habiskan seharian bila berkubang di taman. Dan hasilnya memang pantas mendapat banyak pujian.

Sempat bingung, senar cadangan kugunakan kini, ini yang terakhir. Sementara senar pertama tak lagi dapat digunakan karena sisa 10cm. Ketika digunakan sang senar sisa 10cm meloncat keluar dari rumahnya. Artinya minta dipensiunkan.
Adakah teman-teman mengetahui dimana bisa membeli senar ini, apakah bisa gunakan senar yang lebih lentur bila tak temukan sejenisnya? O’ya mesin pemotong rumput ini ringan, ber merk Black and Decker, bentuk tangkai pegangan memanjang seperti tongkat dengan kepala mesin setengah lingkaran di bagian bawah. Alat potongnya berupa senar. Dan senar ini bertahun lalu masih dapat di jumpai di toserba tertentu. Tolong ya informasinya, ku tunggu, terima kasih tak terhingga.

Wow usailah kerja ku, dan inilah hikmah dari ngambeknya layarku tak mau bekerja sama. Rupanya Allah memberiku sedikit masalah untuk dapatkan kebaikan di sisi lain.
Ketika kumasuki pagar tinggi ke dua-ku, terdengar suara tetangga memanggilku dari balik pagar luar. Wow … wedang jahe panas kesukaanku dalam gelas tinggi. Ibu sepuh tetanggaku ini memang luar biasa perhatiannya terhadapku. ‘Wah tau aja lagi haus. Terima kasih ya Bu‘, ucapku berbinar menerima pemberiannya. Hmm alangkah nikmatnya wedang jahe panas ini. ‘Mau coba?’
Terima kasih Gusti Allah-ku. I love YOU my Allah.


20 Responses to “dimana kan kucari senar mesin ini ?”


  1. 12 January 2014 at 00:51

    ‘tuk s.s.o. yg kerap berkunjung ke artikel ini, mengapa tak berjejak ‘salam’?
    Salam, dinda’kk

  2. 9 March 2010 at 12:16

    Beberapa hari lalu, sengaja berkeliling keluar masuk toko disepanjang jalan X di kota-ku
    khusus mencari senar tsb. Huh! Lumayan cape, dan tidak temukan aslinya 😦
    Akhirnya disarankan pemilik toko yang menjual alat sport, gunakan senar raket tennis.
    Pastinya tanpa ‘rumah’. Kelenturan senar, tampaknya ‘serupa’ dengan senar mesin sy.
    Sempat beli 2pcs (gulungan) yg ultra string. Sy selalu siapkan cadangan untuk keperluan sendiri.

    O’ya pastikan bahwa rumah-senar-mesin kita masih dalam kondisi laik pakai.
    Bila tidak, wuahhh bingung juga cari dimana.
    Sayangnya belum sempat dicoba. Nanti akan sy khabari bila telah dicoba.
    Salam.

  3. 4 Yulia
    9 March 2010 at 11:56

    wah mesin kita sama. Cari senarnya juga bingung.
    Syapa yang bisa bantu yah
    Blognya bagus mba. Orangnya cantik.
    .

  4. 5 Budi wijaya
    30 January 2010 at 14:12

    hai …met kenal ya…..
    bisa kasi tau senarnya kaya apa?biasanya sixch semua senar sama aza….
    saya jual mesin mesin potong rumput dan juga ada senar potong rumput…sapa tau isa dipake…
    kalo mau isa hubungi saya di email saya…
    terima kasih,
    maaf bukan mau jualan..mau seekedar membantu aza.

    • 11 February 2010 at 04:54

      @ Budi wijaya
      ‘met kenal kembali
      Maaf baru direspon. Sudah lama sy absen.
      Sy juga belum sempat buka email. Sering ada kendala …
      Senarnya berwarna orange, diameter tampaknya sama dengan senar gitar
      mungkin sedikit lebih tebal dan liat pada senar potong rumput.
      untuk warna, rasanya tidak berdampak.
      Apakah senar gitar dan senar potong rumput sama kekuatannya?
      ok nanti sy usahakan email setelah sholat subuh ya.
      Semoga ga’ ada kendala lagi. Terimakasih banyak atas perhatiannya.
      Salam.

      • 22 February 2010 at 06:32

        @ Budi wijaya
        Sy sudah kirim email beberapa hari lalu, melalui email teman.
        Mohon maaf tanpa sengaja telah dihapus oleh kawan sy sebelum dibuka.
        Bila ada waktu, dan memang berniat akan membantu,
        tolong dikhabari … ada atau tidaknya senar yg dimaksud, melaui kolom ini saja.
        Terimakasih banyak atas usahanya.

  5. 8 yunie
    2 January 2010 at 09:59

    sama mbak,,saya juga nyari itu..
    tipe yg GL225..
    beli taun 2004,,skrg nyari di situsnya B&D adanya yg tipe GL300 atw yg dpnnya tipe GL8..
    kl ada infonya tolong di email k saya dunk mba.. 🙂

    • 7 January 2010 at 18:17

      @ yunie
      mmm … sy juga masih belum dapatkan senarnya.
      Sementara sisa senang tinggal sedikit. Bingung juga sih.
      Apakah bisa gunakan senar yg lain, tapi cari diman ya.
      Haloooooo kawan2 … ada yg bisa bantu?
      Salam kenal ya Yunie.

  6. 4 April 2009 at 12:41

    Selamat Siang…
    Salam Kenal dari Balikpapan…
    Boleh bertukar link..? 🙂

  7. 9 March 2009 at 23:36

    Mbak Dinda udah coba di googling di internet belum??… biasanya lewat internet akan lebih mudah mencarinya. Semoga ketemu deh, thanks

    • 8 January 2010 at 15:36

      @ yulism
      hehe belum mbak.
      hmm sy jadi ingat ada 2x kejadian pada 2x ‘kerusakan’ dengan perkakas yg berbeda, karena ‘tidak mampu’ temukan di Indo, hingga mencari sparepart nya ke negara asal. Kebetulan sedang berkunjung ke negara tsb.
      Kalau yg ini … pastinya ada ya?! Semoga. Thanks ya Mbak sudah di-ingatkan.
      Salam.

  8. 14 maman
    9 March 2009 at 16:00

    Gini aja yg gampang mbak, angkat aja aku jadi tukang kebun mbak, dijamin halal dan aman… ha… ha… Grfatis pun aku mau… (caile…. emang gak makan2 kali..)

  9. 9 March 2009 at 15:18

    mmain aja mbak 😀

  10. 9 March 2009 at 14:54

    waduh itu nyarinya dimana yap? daku juga ga tau mbak, maap yap

  11. 7 March 2009 at 11:56

    Hehe…maap..gak bisa bantu


Leave a reply to HumorBendol Cancel reply


Thanks to: Wordpress

by-dinda27
Wordpress
Add to Technorati Favorites
dinda'kk2009.
March 2009
M T W T F S S
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
3031  

Enter your email address to subscribe to this blog and receive notifications of new posts by email.

Join 8 other subscribers

Categories

Archives

Blog Stats

  • 40,119 hits
free counters 140209
PageRank Checking Icon 110609

Top Clicks

  • None